Sabtu, 19 Maret 2011

Hasil Undian Delapan Besar Liga Champions


England derby sudah harus tersaji di babak perempat final 
Nyon, markas UEFA tampak sangat ramai Jumat kemarin. Selepas memastikan 16 klub terbaik Eropa di ajang Liga Champions dan Liga Europa, UEFA memang segera melakukan drawing babak perempat final serta semifinal.
Liga Champions tentu menjadi fokus utama di mana Inggris menjadi negara paling banyak menyisakan wakilnya. Apalagi partai final 28 Mei nanti bakal di gelar di Wembley, kehilangan Arsenal tak begitu mengurangi dominasi Premiership di ajang LC. Debutan terhebat, Tottenham Hotspur, masih dari kota London, sukses menembus delapan besar.
Namun apakah kiprah ajaib Harry Redknapp bakal terus mulus? Dalam drawing kali ini, klub yang berada dalam satu negara bisa saja bertemu, berbeda dengan saat drawing fase grup maupun babak 16 besar di mana pot-pot tertentu membuat pertemuan liga domestik di Eropa masih bisa dihindari. Inilah hasil drawing babak perempat final LC:

Real Madrid vs Tottenham Hotspur
Tentu menarik melihat kolektor sembilan trofi LC bakal berduel dengan keajaiban Harry Redknapp. Apalagi terdapat eks bintang Los Merengues, Rafael van der Vaart yang memilih hengkang menerima ajakan Levy untuk bergabung bersama Gareth Bale cs. Belum ada pertemuan dari dua klub yang memakai seragam utama putih ini. Namun, dalam catatan lima laga terakhir, duel dua pelatih jempolan, Jose Mourinho vs Harry Redknapp, Mou begitu superior.
Ditambah hasil drawing, laga leg 1 babak perempat final bakal di gelar di Santiago Bernabeu terlebih dahulu (5/4) yang dilanjutkan seminggu kemudian di White Hart Line. Tentu sedikit menguntungkan wakil London.
Lucunya, Mourinho merasa senang bakal bertemu kembali dengan Redknapp.
"Aku meninggalkan Inggris di musim 2007-2008 dan Spurs tak bermain di Piala UEFA, mereka bahkan tidak berada di enam besar di Liga Premier,” ujar Mou kepada The Telegraph.
"Martin Jol mulai bekerja dengan baik dan Harry meneruskan dengan cara yang menakjubkan aku sangat bahagia untuk itu. Dia seorang teman, salah satu dari sedikit yang benar-benar menjadi teman baikku di Inggris.”
Sejarah pertemuan kedua kubu hanya terjadi di ajang Piala UEFA. Tepatnya, 26 tahun silam di babak perempat final, di mana leg pertama, 6 Maret 1985, di White Hart Line, Si Burung Nazar, Emilio Butragueno menjadi satu-satunya pencetak gol. Sementara pertemuan kedua yang berlangsung dua pekan sesudahnya di Madrid, skor kacamata sudah cukup untuk melemparkan wakil London.

Barcelona vs Shaktar Donetsk
UEFA Super Cup 2008 menjadi laga pamungkas dua jawara Eropa tiga musim silam ini. Nyaris sama, Barca bersama Pep Guardiola sementara Shaktar juga diarsiteki Mircea Lucescu. Laga final berjalan berimbang, Lionel Messi tak mampu menjebol gawang juara Piala UEFA dalam 90 menit waktu normal. Hingga akhirnya, supersub Pedro Rodriguez berhasil membuat Pyatov tersungkur setelah kombinasi dirinya dengan Messi tak mampu dicegah Chygrynskiy. Nama terakhir inilah yang kemudian dilirik Guardiola untuk melapis Carles Puyol dan Gerard Pique. Gagal menempati tempat utama, bek gondrong bernama lengkap Dmytro Anatoliyovych Chygrynskiy pun memilih pulang kampung untuk bergabung bersama Shaktar. Sisi emosional dipastikan bakal bergelayut di hati Chygrynskiy setelah mendengar hasil undian ini.
Bagaimana sejarah pertemuan dua klub ini? Meski banyak kalangan selalu menganggap Barcelona sebagai tim terkuat di Eropa bahkan di dunia, setahun berselang selepas pertemuan di Super Cup, mereka tergabung di fase penyisihan grup C LC musim 2008-2009. Luar biasa, di Camp Nou, Los Azulgrana dibabat 3-2 membalas kekalahan 1-2 dalam pertemuan pertama di Donbass. Jelas klub berjuluk Hirnyky tampak mampu mengimbangi bukan? Dua pertemuan sebelumnya juga sama. Di tahun 2004-2005, juga masih di fase penyisihan grup, kali ini El Barca unggul agregat setelah kekalahan 2-0 di Donbass berganti dibalas dengan tiga gol tanpa balas dihadapan 90 ribu-an Bercelonitas.
Pada babak perempat fnal nanti, Camp Nou bakal menjadi arena perjamuan kali pertama.

Inter Milan vs Schalke 04
Anda boleh menolak dengan anggapan bahwa sang juara bertahan menjadi perempatfinalis paling hoki. Memang, kontestan perempat final LC sudah terbukti mampu melewati beberapa hadangan hingga semua bakal ditentukan dalam dua kali pertemuan di dua pekan awal bulan April. Namun kondisi internal The Royal Blues pasca lengsernya Felix Magath tentu saja banyak menggangu penampilan Sang Pangeran Bernabeu yang menjadi top skor Eropa bersama Schalke. Raul cs. masih tergopoh-gopoh di ajang domestik. Pengalaman juara Italia bertemu wakil Jerman lumayan apik. Werder Bremen hingga terbaru kemenangan sensasional di Allianz Arena yang meloloskan Wesley Sneijder cs. ke babak perempat final tentu membuat satu-satunya wakil Italia ini sedikit diunggulkan. Apalagi memori pahit di final Piala UEFA tahun 1997, saat Youri Djorkaeff cs. gagal memberi trofi Eropa pertama bagi Massimo Moratti setelah kalah 4-1 dalam drama adu tendangan penalti di Guiseppe Meazza bakal membuat Zanetti makin bersemangat.
Il Capitano Nerazzurri, Javier Zanetti - yang berada di musim kedua di San Siro ketika tim bertemu 14 tahun yang lalu – memperingatkan rekan-rekannya.
“Kita harus menghormati Schalke karena mereka akan memberi kita dua pertandingan berat seperti semua tim lainnya."
"Kita harus berhati-hati karena tidak ada yang mencapai perempat final melalui keberuntungan."

Chelsea vs Manchester United
Inilah duel dua raksasa Inggris. England derby harus sudah tersaji di perempat final. Stamford Bridge bakal menjadi area perang kali pertama di awal April nanti. Kami sangat yakin Anda sudah begitu faham seputar sejarah dua klub yang akhir-akhir ini sedang panas menyusul hukuman larangan bagi Sir Alex mendampingi Wayne Rooney cs. sebanyak lima kali atas komentar yang sangat menyudutkan wasit Atkinson beberapa pekan silam.
Hampir tiga pekan, empat laga terbaik LC tersaji. Bertepatan dengan kalender internasional FIFA, bukan tak mungkin itung-itungan saat ini berubah total. Tentu bakal banyak manager yang tak rela membiarkan para pemain bintangnya “berdharma bhakti” bagi negara dengan resiko kembali ke kamp pelatihan dengan kabar, cedera.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar